Home > Ekspresi

Ini Rahasia Sukses Megawati Menuju Pentas Dunia

Kalau Punya Mimpi, Kejar Sampai Dapat
Gaya Spike Megawati 
Gaya Spike Megawati

VolleyNews- Siapa yang tak kenal Megawati Hangestri Pertiwi, seorang gadis dari Dusun Krajan, Dess Gumelar , Kecamatan Balung, Jember , Jawa Timur, ang mulai menekuni voli pada usia 14 tahun, hingga kemudian menjadi pevoli terkenal yang menginspirasi banyak orang, khususnya penggemar dan atlet bola voli.

Jadi, siapa pun pevoli yang kini berada di kampung atau sedang bergabung dengan sebuah klun dari kampung, tak usah risau untuk tidak bisa meraih predikat seringgi mungkin. Megawati telah memberi contoh, bagaimana dia memulai karir pertamanya dari kampung hingga kini terbang ke Eropa ( Mamisa, Turki).

Megawati mengawali karirnya benar-benar dari bawah, dari kampung. Sudah mulai berlatih voli sejak kelas 5 sekolah dasar di GOR PKPSO, di bawah bimbingan Prawoto — pengurus PBVI (Persatuan Bola Voli Indonesia) Jember. Di tempat inilah bakat dan potensi tingginya mulai terasah .

Kejuaraan Lokal dan Provinsi

Di ajang Porseni (Pekan Olahraga dan Seni) tingkat Jawa Timur di Ponorogo saat SD, Megawati berhasil meraih juara 2 .

Saat kelas I SMP di SMPN 1 Jember, ia ikut kejuaraan provinsi remaja di Jombang dan meraih juara 3. Setahun kemudian, di kejuaraan junior Jawa Timur di Mojokerto, ia sukses meraih juara 2 .

Di masa ini, tinggi badan Megawati sudah menonjol, membuatnya jadi andalan tim Jember.

Megawati Remaja
Megawati Remaja

Dari prestasi itu, Megawati dilirik klub luar daerah dan bergabung dengan Bank Jatim Surabaya untuk tampil di Livoli Divisi Utama (2015).

Klub Bank Jatim ini adalah pijakan penting yang mengantar Megawati ke Proliga dan kemudian karier internasional.

Karier Megawati Hangestri Pertiwi di level internasional selain bersama Timnas Indonesia, juga bergabung dengan Klub Luar Negeri.

Bersama Timnas Indonesia

Megawati sudah jadi andalan Timnas voli putri Indonesia sejak remaja.

2017 (SEA Games Kuala Lumpur, Malaysia) → Raih perak bersama Timnas putri.

2019 (SEA Games Filipina) → Kembali sumbang perak.

2021 (SEA Games Vietnam – ditunda 2022) → Raih perunggu.

2023 (SEA Games Kamboja) → Raih perunggu lagi.

Sering tampil di kejuaraan Asia & AVC Cup, dikenal sebagai opposite spiker andalan dengan smash keras.

Siap-siap terima smash lawan
Siap-siap terima smash lawan

Karier Klub Internasional

Selain Proliga, Megawati mencatat prestasi di luar negeri:

2019–2020 → Thailand (Supreme Chonburi-E Tech) Pertama kali berkarier di luar negeri.

2021–2022 → Vietnam (Thong Tin Lien Viet Post Bank) Bermain di Liga Voli Vietnam.

2023–2024 → Korea Selatan (Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks)

Menjadi ikon liga dan dijuluki “Megatron” oleh fans Korea.

Jadi salah satu top scorer liga.

Membawa Red Sparks ke posisi papan atas.

2025 → Turki (Manisa BBSK) Pindah ke salah satu liga terkuat dunia: Turkish Women’s Volleyball League.

Dikutip dari berbagai wawancara media dengannya, Megawati yang kini telah menjelma menjadi role model atlet voli Indonesia untuk go international menyampaikan beberapa pesan berikut ini :

“Pertama disiplin. Sejak kecil saya diajarkan pelatih di Jember untuk selalu serius latihan. Walaupun masih SD, saya harus datang tepat waktu, latihan keras, dan nggak boleh cepat menyerah.”

Latihan apa yang paling penting buat seorang spiker , ungkap Megawati adalah Power dan mental. Smash keras itu bukan hanya soal tenaga, tapi juga percaya diri. Kalau ragu-ragu, pasti nggak akan maksimal.

" Jadi saya selalu tanamkan ke diri saya: kalau dapat bola, jangan takut, serang habis-habisan.” ujarnya.

Namun demikian, banyak juga momen berat yang dihadapi seorang Megawati. Pernah cedera, pernah kalah telak, pernah juga diremehkan.

Tapi selalu belajar untuk tetap sabar dan percaya bahwa setiap kekalahan itu pelajaran. Justru dari situ dia menjadi semakin kuat.

Satu hal yang ingin ditekankan kepada para atlet voli, jangan malas latihan. Jangan cepat puas. Ingat, prestasi itu bukan instan.

" Saya dari kampung kecil di Jember bisa main di Korea dan Turki karena kerja keras bertahun-tahun. Jadi kalau punya mimpi, kejar sampai dapat.” ujar opposite spiker yang memiliki tinggi 185 Centimeter itu. ( suzana/dari berbagai sumber)

× Image